Refinancing adalah salah satu alternatif untuk pembiayaan kembali utang. Bagaimana jenis, manfaat serta contohnya? Simak ulasannya berikut ini, yuk!
Kamu merasa kesulitan dalam melakukan aktivitas kredit yang sedang berjalan? Kenapa nggak coba untuk refinancing aja!
Memang tak bisa terelakkan, di masa perekonomian yang tidak menentu seperti sekarang ini, banyak sekali orang yang kesulitan secara finansial.
Tidak hanya itu saja, tidak sedikit juga dari mereka yang mengalami kesulitan ketika melakukan pembayaran kredit bulanan.
Maka refinancing menjadi salah satu cara yang bisa kamu lakukan sebagai alternatif mengatasi utang yang ada. Lalu, apa itu refinancing? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Refinancing Adalah…
Menurut bahasa Inggris, refinancing memiliki arti “pendanaan kembali”. Jadi, bisa diartikan sebagai pendanaan ulang dari lembaga keuangan terkait atas utang atau kredit yang belum tuntas dengan bunga yang lebih rendah.
Dengan melakukan cara ini, dapat meringankan pelunasan utang peminjam, baik itu perorangan maupun perusahaan. Akan tetapi tidak sedikit orang yang menganggap hal ini sebagai ‘gali lubang tutup lubang’.
Meskipun begitu, cara ini dianggap lumrah serta dapat meringankan dalam pelunasan utang yang kamu miliki.
Meskipun begitu, pada dasarnya pembiayaan refinancing ini merupakan metode yang tidak hanya terbatas pada proses pinjaman saja, tetapi juga bisa mencakup berbagai pendanaan ulang.
Misalnya saja jika kamu ingin melakukan “pendanaan kembali”, maka kamu tidak perlu memiliki suatu aset sebagai jaminan pinjaman, seperti BPKB mobil, sertifikat rumah atau tanah.
BACA JUGA: Restrukturisasi Utang Adalah: Ini Penjelasan, Jenis serta Syarat-syaratnya!
Jenis-Jenis Refinancing
Setelah mengetahui apa itu refinancing, berikut beberapa jenis pendanaan kembali yang perlu diketahui, diantara:
1. Cash-In Refinancing
Jenis pendanaan kembali yang pertama adalah berupa cash-in, yaitu pendanaan dilakukan secara tunai untuk melunasi sebagian utang atau pinjaman. Dengan begitu, nominal utang yang kamu miliki akan terus berkurang.
2. Cash-Out Refinancing
Jenis pendanaan kembali ini adalah kamu membeli suatu aset secara kredit, lalu menjualnya kembali kepda orang lain dengan harga yang lebih tinggi dan menguntungkan.
Ini bisa menjadi salah satu metode pendanaan kembali ketika aset jaminan mengalami sebuah peningkatan harga di pasaran.
3. Rate And Term Refinancing
Jenis pendanaan kembali ini adalah metode pembayaran tagihan utang lama kamu dengan menggunakan pinjaman baru, tetapi dengan bunga yang lebih kecil.
Jenis pendanaan kembali ini adalah yang paling banyak peminatnya. Jadi, banyak Lembaga pinjaman keuangan menggunakan metode ini.
4. Consolidation Refinancing
Pada dasarnya, cara ini tidak berbeda jauh dengan rate and term refinancing, hanya sistem transaksinya saja yang berbeda.
Salah satu contoh yang digunakan dalam metode jenis ini adalah ketika kamu memiliki utang dengan bunga yang cukup besar. Lalu kamu melakukan refinancing dengan tujuan melunasi seluruh pinjaman, dengan tujuan supaya bunga tidak terus bertambah.
Manfaat Pendanaan Kembali bagi Debitur
Selain bermanfaat buat kamu, ternyata pendanaan kembali ini juga memiliki keuntungan yang sama bagi debitur, berikut diantaranya:
1. Dana segar lebih mudah didapat, dengan dana tersebut tentu akan membantu ketika kamu sedang mengalami kesulitan dalam melakukan pembayaran cicilan.
2. Tenor pinjaman lebih cepat, karena ketika kamu mengajukan pendanaan kembali, kamu dapat mengubah tenor pinjaman supaya lebih cepat dan tidak perlu berlama-lama.
3. Dapat mengurangi jumlah cicilan bulanan, hal ini tentu membuat kamu jauh lebih sedikit dalam membayar cicilan per bulannya atau dengan tenor yang lebih aman.
4. Solusi pembayaran pinjaman yang telah jatuh tempo, sehingga dengan pengajuan dana tersebut kamu dapat melakukan pelunasan utang secara tepat waktu.
5. Menurunkan bunga pinjaman, manfaat ini merupakan salah satu alasan mengapa pendanaan kembali sering menjadi pilihan terbaik untuk atasi masalah pelunasan kredit.
Beberapa contoh pendanaan kembali yang bisa terjadi antara lain, pendanaan kembali kartu kredit, mobil, hingga KPR rumah.
Jadi, refinancing adalah semacam alternatif untuk kamu yang sedang kesulitan dalam melakukan pembayaran kredit bulanan.
Untuk mendapatkan berbagai ulasan menarik lainnya tentang finansial, koperasi dan hal-hal terkait dengan koperasi bisa langsung mengunjungi website Koperasi Hartanah. Yuk, langsung cek informasi lengkapnya melalui www.koperasi.hartanahgroup.com atau WhatsApp Hana.